HARJAMUKTI, AYOCIREBON.COM—Kebakaran masih berpotensi kembali terjadi di TPA Kopiluhur di Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Cirebon (BPBD Kota Cirebon), Andi Wibowo menyebut, setidaknya terdapat 2 titik api di TPA Kopiluhur yang berpotensi kembali menyala.
"Masih ada yang menjadi potensi kebakaran lagi," katanya, Senin, 11 September 2023.
Kedua titik api yang masih berpotensi menyala itu menjadi fokus BPBD Kota Cirebon maupun Dinas Pemadaman Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cirebon (DPKP Kota Cirebon).
Bersama pula Dinas Lingkungan Hidup Kota Cirebon, serta TNI dan Polri, pendinginan diupayakan di titik-titik api yang dikhawatirkan kembali membakar TPA Kopiluhur.
"Hari ini kami fokus ke titik tersebut," cetus Andi.
BPBD Kota Cirebon sendiri mencatat, luas area TPA Kopiluhur yang terbakar mencapai 1,5 ha dari total 5,2 ha lahan sampah.
Dari 1,5 ha area itu, sekitar 400 meter persegi area TPA Kopiluhur disebutnya masih berisiko kembali terbakar.
"Dari 1,5 hektar, yang masih berpotensi (api) menyala sekitar 400 meter persegi," jelasnya.
Proses pendinginan sendiri melibatkan puluhan anggota dari instansi berbeda.
Ditanya lamanya waktu yang dibutuhkan untuk proses pendinginan, Andi memperkirakan 7 hari.
"Pendinginan ini sifatnya berkelanjutan ya, bertahap. Tidak bisa sekaligus, mengingat kondisi di lapangan, termasuk keadaan angin dan cuaca panas," paparnya.***
