DPRD Kota Cirebon Dorong Penyelesaian Saluran Pembuangan dalam Program Kotaku

- Selasa, 24 Mei 2022 | 09:56 WIB
DPRD Kota Cirebon saat meninjau perkembangan program Kotaku di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat. (Dok. Humas DPRD Kota Cirebon)
DPRD Kota Cirebon saat meninjau perkembangan program Kotaku di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, Jawa Barat. (Dok. Humas DPRD Kota Cirebon)

LEMAHWUNGKUK, AYOCIREBON.COM- DPRD Kota Cirebon mendorong penyelesaian saluran pembuangan yang menjadi salah satu masalah dalam program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) di Kota Cirebon, Jawa Barat.

Kelurahan Panjunan di Kecamatan Lemahwungkuk menjadi sasaran realisasi program Kotaku yang dikunjungi Komisi II DPRD Kota Cirebon pada Senin, 23 Mei 2022.

Kunjungan ke Kelurahan Panjunan dilakukan Ketua DPRD Kota Cirebon, Affiati, Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, Watid Sahriar dan anggota Komisi II, bersama Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Cirebon (DPRKP Kota Cirebon).

Dalam kunjungan itu, DPRD Kota Cirebon serta DPRKP Kota Cirebon berdiskusi guna menemukan solusi ihwal masalah saluran pembuangan, yang berkaitan dengan pengerjaan program Kotaku.

Ketua Komisi II DPRD Kota Cirebon, Watid Sahriar menyebut, saluran pembuangan menjadi salah satu pekerjaan yang belum selesai.

Sesuai perencanaan, saluran pembuangan kelak dihubungkan dengan septic tank komunal.

"Salah satu pekerjaan yang belum selesai adalah saluran air buangan warga, yang memang secara perencanaan akan disalurkan ke septic tank komunal," ungkap Watid Sahriar.

Mneurutnya, sampai kini saluran pembuangan dan septic tank komunal belum terkoneksi.

Pihaknya meminta DPRKP menjaga komunikasi yang baik dengan warga di Kelurahan Panjunan yang menjadi sasaran program Kotaku, agar persoalan itu terselesaikan.

Dia menyebutkan, sumber anggaran untui perwujudan program Kotaku sendiri berasal dari pemerintah pusat.

Pihaknya mengusulkan, DPRKP Kota Cirebon mengusulkan kepada pemerintah pusat bula kelak anggaran sudah tak lagi ada.

"Anggarannya dari pusat, sama dari program Kotaku. Tapi kalau sampai belum tuntas dan anggaran dari pusat sudah tidak ada, kami akan mengusulkan agar DPRKP Kota Cirebon yang mengajukan," tutur Watid.

Kepala Seksi Sub Koordinator Teknik Tata Bangunan dan Perumahan DPRKP Kota Cirebon, Aniah menerangkan, pengerjaan program Kotakau di Kelurahan Panjunan sudah sesuai perencanaan.

Namun di lapangan, dia mengakui, masih ada sejumlah keluhan yang datang dari warga.

Halaman:

Editor: Erika Lia

Tags

Artikel Terkait

Terkini