Pasca Kenaikan Harga BBM, Pengemudi Ojol di Cirebon Didata untuk Terima Bansos

- Selasa, 13 September 2022 | 16:28 WIB
Pertemuan Dishub Kota Cirebon bersama penyedia aplikasi ojol di Cirebon terkait bansos BBM. (Ayocirebon.com / Ayu Lestari)
Pertemuan Dishub Kota Cirebon bersama penyedia aplikasi ojol di Cirebon terkait bansos BBM. (Ayocirebon.com / Ayu Lestari)

KESAMBI, AYOCIREBON.COM— Pemkot Cirebon melalui Dinas Perhubungan Kota Cirebon (Dishub Kota Cirebon) mulai mendata pengemudi ojek online atau ojol di Cirebon.

Pendataan dilakukan terhadap pengemudi ojol di Cirebon yang berasal dari enam aplikator yang aktif sebagai realisasi atas tuntutan yang disampaikan dalam demonstrasi tolak kenaikan harga BBM di Kota Cirebon, Rabu, 7 September 2022.

Keenam aplikator pengemudi ojol di Cirebon itu masing - masing Maxim, Gojek, Grab, Shopee Food, Nujek, dan Komunitas keluarga besar online cirebon roda dua atau KBOCR. Mereka menghadiri pertemuan di Kantor Dishub Kota Cirebon, Selasa, 13 September 2022.

Kepala Dishub Kota Cirebon, Andi Armawan menyampaikan, pendataan para pengemudi ojol di Cirebon akan dilakukan sampai sepekan ke depan.

"Kami baru saja melakukan pertemuan dengan pihak aplikator dan meminta agar para aplikator lebih dulu mendata jumlah anggotanya yang memiliki KTP atau berdomisili di Kota Cirebon," katanya seusai pertemuan.

Baca Juga: Cara Mudah Buka Rekening BRI Online Lewat HP untuk Terima Bansos BLT BBM 2022

Terkait penyerahan data yang diperlukan dari pihak aplikator, pihaknya memberikan tenggang waktu sampai Kamis, 15 September 2022.

"Kami kesulitan mendapat database mereka, kami memberikan waktu untuk para mitra aplikator," ujarnya.

Meski demikian, Dishub Kota Cirebon belum mengetahui jelas bentuk bantuan yang akan diterima para pengemudi ojol di Cirebon.

"Bantuannya dari pusat melalui pemerintah daerah, sampai saat ini kami masih menunggu petunjuk pelaksaan dan petunjuk teknis pemberian bantuan dimaksud," ungkapnya.

Terpisah, Ketua KBOCR, Iswanto menyambut baik perhatian dari Pemkot Cirebon.

"Aplikator sepakat memberikan data mitra yang akan mendapat alokasi bantuan," bebernya.

Data yang diberikan, tambah Iswanto, merupakan pengemudi ojol di Cirebon yang terdaftar hingga Agustus 2022.

Baca Juga: Harga BBM Naik, Viral Mobil Plat Merah Milik Pemerintah di Manado Diduga Isi Pertalite

Halaman:

Editor: Erika Lia

Tags

Artikel Terkait

Terkini