AYOCIREBON-- Raksasa teknologi Apple, dilaporkan mengurangi produksi model iPhone 14 dalam jumlah banyak tahun ini. Alasannya karena smartphone yang baru mereka luncurkan tersebut kurang peminat.
Dilansir dari Cnet melalui Republika, pada Rabu (28/9/2022), perusahaan teknologi raksasa berlogo apel baru saja menginstruksikan hal itu kepada suplier mereka.
Padahal, rencana awal, model iPhone 14 bakal ditingkatkan produksinya di paruh akhir tahun ini. Bahkan, Apple menargetkan merakit 90 juta unit.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi HP Oppo Terbaru Oppo A77s
Angka itu berdasarkan prediksi awal mereka sebelum meluncurkan iPhone 14. Namun, ternyata meleset. Kini produksinya dibatasi sekitar 6 juta saja.
Empat model iPhone 14, iPhone 14 Plus, iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max baru saja dirilis pada September kemarin. Awalnya, dugaan Apple, model yang bakal laku keras adalah iPhone 14 dan iPhone 14 Plus, karena harganya yang lebih ramah kantong ketimbang seri Premium-nya.
Namun, konsumen justru lebih menyukai seri Pro yang jauh lebih mahal. Sayangnya, jumlah peminat untuk kelas itu tidak banyak.
Karena itu, menurut laporan Bloomberg, para suplier kini akan lebih fokus pada memperbanyak seri Pro ketimbang dua seri terbawah iPhone 14.
Baca Juga: 3 Cara Mudah Mengembalikan Foto yang Dihapus di HP Android dan iPhone
iPhone 14 model biasa dan Plus sebenarnya tidak jauh berbeda dengan seri sebelumnya, iPhone 13. Kelabihannya hanya pada fitur kamera dan detektor kecelakaan.
Sementara model Pro dan Pro Max sudah dilengkapi dengan prosesor terbaru A16 bionic chip dan fitur Dynamic Island.
Untuk harga iPhone model "termurah", harganya ada di kisaran 800 (Rp12 jutaan) hingga 900 dolar AS (Rp13 jutaan).
Sementara model Pro dan Pro Max dibanderol sekitar 1.000 (Rp15 jutaan) hingga 1.100 dolar AS (Rp16 jutaan).