Kang Hero Kembali Sapa Petani dan Pelaku UMKM Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan

- Rabu, 26 Oktober 2022 | 18:26 WIB
DPR/ MPR Herman Khaeron saat mensosialisasikan empat pilar kebangsaan di Desa Karang Wuni, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon.  (Ayocirebon.com / Ayu Lestari)
DPR/ MPR Herman Khaeron saat mensosialisasikan empat pilar kebangsaan di Desa Karang Wuni, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon. (Ayocirebon.com / Ayu Lestari)

SEDONG, AYOCIREBON.COM — Anggota DPR/MPR Herman Khaeron masif sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, kali ini dia menyasar petani dan pelaku UMKM di Desa Karang Wuni, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon.

Menurut pria yang akrab disapa Kang Hero ini, petani dan pelaku UMKM memiliki andil yang cukup berpengaruh, untuk menegakkan pilar-pilar kebangsaan yang kian dilupakan.

"Teknologi informasi yang canggih semakin mudah diakses oleh masyarakat, dengan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, ia berharap bisa membendung infoasi yang mebahayakan keutuhan NKRI," katanya, Rabu 26 Oktober 2022.

Baca Juga: Ini Deretan Film Nikita Mirzani Sebelum Ditahan Kejaksaan Negeri Serang

Dikatakannya, sudah menjadi tanggung jawab sebagai seorang anggota MPR RI berkewajiban penuh menjaga pilar-pilar yang selama ini menopang kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Sehingga setiap mensosialisasikan empat pilar ini harus dikuatkan, karena kita berada di era arus deras informasi yang bisa saja mengubah pikiran seseorang dan pada akhirnya kita lalai terhadap kemampuan sejarah perjalanan panjang sampai merdeka," ujarnya.

Setelah masyarakat dirasa cukup mengerti tentang Empat Pilar Kebangsaan, kedepan pihaknya akan beeupaya mensejahterakan masayarakat.

Baca Juga: Warga Lansia di Kelurahan Pekiringan Dievakuasi, Waspada Banjir Susulan

"Cita-cita kemerdekaan, yakni mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan sentosa. Untuk mewujudkan harapan tersebut negara yang tangguh hatis memperkokoh pilar-pilar sebagai penopang agar tetap berdiri menjaga NKRI," jelasnya.

Bahkan upayanya mensosialisasikan empat pilar hingga ke pelosok, dari desa ke desa. Sekaligus untuk menampung aspirasi masyarakat.

"Sekarang saya lebih sering turun ke pelosok desa untuk sosialisasi, selain lebih efektif, juga bisa menampung aspirasi masyarakat. Kalau datang ke desa, saya bie melihat secara langsung masalah di desa secara langsung," tukasnya. ***

Editor: Gita Esa Hafitri

Tags

Artikel Terkait

Terkini