KERTAJATI, AYOCIREBON.COM- Pengoperasian jalan tol akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, ditarget November 2021.
Pembangunan jalan tol akses BIJB Kertajati menghubungkan langsung Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) menuju BIJB Kertajati.
Pihak ASTRA Tol Cipali selaku perusahaan yang memegang hak konsesi jalan Tol Cipali di Provinsi Jawa Barat selama 35 tahun berharap, jalan tol akses BIJB ini dapat dioperasikan November mendatang.
"Diharapkan jalan tol akses BIJB ini dapat dioperasikan pada awal November 2021," kata Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali, Agung Prasetyo, Senin, 30 Agustus 2021.
Sejauh ini, perkembangan pembangunan jalan tol akses BIJB diklaimnya telah mencapai lebih dari 95%.
Menjelang akhir Agustus 2021, pembangunan jalan tol akses BIJB sudah merampungkan tahap pekerjaan rigid pavement pada fase 1.
"Pekerjaan pada rigid pavement pada fase 1 sudah rampung sejak minggu lalu," ungkapnya.
Untuk fase 2 segera, lanjutnya, akan segera diselesaikan dalam minggu ini dan diharapkan rampung pada akhir Agustus 2021.
Selanjutnya, pekerjaan difokuskan pada pemasangan fasilitas jalan, seperti rambu, lampu penerangan jalan, juga area simpang susun jalan tol akses yang mengusung ikon kearifan lokal Jawa Barat.
Pihaknya berharap, penyelesaian keseluruhan pekerjaan pembangunan jalan tol akses BIJB Kertajati dapat selesai pada akhir September 2021.
Sebelum dioperasikan, jalan tol akses BIJB akan lebih dulu melalui proses uji layak operasi oleh Kementerian PUPR, dalam hal ini Bina Marga dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) serta instansi terkait.
Keberadaan jalan tol akses BIJB ini, lanjut Agung, akan semakin mempermudah konektivitas dan logistik, khususnya dalam menunjang proyek Segitiga Rebana yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Jalan tol akses BIJB Kertajati sendiri memiliki total panjang jalan sekitar 3,7 km dan lebar lajur 3,6 m ini memiliki jumlah 4 lajur untuk 2 arah.
Keberadaan jalan tol akses BIJB dipandang pihaknya sebagai salah satu peningkatan layanan konektivitas kepada pengguna jalan.
Melalui peningkatan layanan konstruksi yang dilakukan di wilayah Kertajati, pihaknya berharap dapat pula menjadi penghubung dan membuka potensi ekonomi di wilayah Kertajati.
"Keberadaan jalan tol akses BIJB ini sebagai konektiivitas pertumbuhan ekonomi jalur trans Jawa, khususnya bagi 5 wilayah yang dilalui, masing - masing Purwakarta, Subang, Indramayu, Majalengka, dan Cirebon," tandas Agung.***
Artikel Terkait
Dukung BIJB, Ini Syarat Azis kepada Masyarakat Kota Cirebon
Sederet Tantangan 'Bengkel Pesawat' Bandara Kertajati Majalengka
Selama Penyekatan dan Larangan Mudik 2021, Tol Cipali tetap Berlakukan 29 Gardu
Tol Cipali Beroperasi Normal selama PPKM Darurat
Minibus Tabrak Belakang Truk di Cipali, Satu Orang Tewas