Warga Binaan Lapas Kesambi Unjuk Kebolehan saat Ramadan, Pamerkan Hasil Kerajinan

- Selasa, 19 April 2022 | 09:32 WIB
Sejumlah petugas lapas mengamati hasil kreativitas warga binaan Lapas Kesambi, Kota Cirebon, yang dijual selama sepekan ini di halaman Lapas Kelas 1 Cirebon. (Ayocirebon.com/Ayu Lestari)
Sejumlah petugas lapas mengamati hasil kreativitas warga binaan Lapas Kesambi, Kota Cirebon, yang dijual selama sepekan ini di halaman Lapas Kelas 1 Cirebon. (Ayocirebon.com/Ayu Lestari)

KESAMBI, AYOCIREBON.COM- Ratusan karya warga binaan Lapas Kelas 1 Cirebon (Lapas Kesambi) unjuk kebolehan. Belasan produk hasil tangan mereka dipamerkan.

Pameran tersebut rutin digelar setiap setahun sekali di halaman Lapas Kesambi, Kota Cirebon, selama sepekan.

Mereka memanfaatkan limbah daur ulang untuk dijadikan barang yang memiliki nilai guna dan bermanfaat.

Kepala Bidang Kegiatan Kerja Lapas Kelas 1 Cirebon, Lyza Zastavary mengungkapkan, ada beragam hasil kreativitas yang dihasilkan para warga binaan Lapas Kesambi selama mengikuti program pembinaan kemandirian.

"Ada banyak produk, seperti miniatur perahu dari kayu bekas, asbak, gantungan kunci, gantungan pot bunga, kaos sablon, keset dari kain perca, dan masih banyak lagi," katanya, Selasa, 19 April 2022.

Dari sekitar 700 warga binaan Lapas Kesambi, sebanyak 155 orang konsisten mengembangkan keahliannya sebagai bekal resosialisasi di masyarakat.

"Dari hasil penjualan pameran ini, warga binaan yang membuat kerajinan mendapat upah 50% sebagaimana peraturan. Dari jumlah itu, 35% untuk operasional program dan 15% untuk PNBP," terangnya.

Hingga kini, dari berbagai produk yang dihasilkan, warga binaan Lapas Kesambi paling sering menerima pesanan kaos sablon, baik katun maupun jersey.

"Di sini yang unggul produksi sablonnya. Pesanannya ada dari Lapas Cikarang, Lapas Kuningan, dan Lapas Purwakarta," ucapnya.

Bahkan, hasil produksi warga binaan Lapas Kesambi berupa rotan sintetis telah memiliki peminat hingga ke luar negeri.

"Kami sudah pernah kirim ke luar negeri, tapi pengiriman melalui pihak ke - 3," ungkapnya.

Masih dikatakannya, pameran tersebut juga bertujuan mengenalkan produk kerajinan warga binaan kepada masyarakat.

"Sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat, ini lho hasil tangan para warga binaan dan mereka bisa membelinya dengan datang langsung atau melalui website Lapas Kelas 1 Kesambi," bebernya.

Harga yang ditawarkan dari setiap produk dibanderol mulai Rp5.000 sampai Rp100.000.

Halaman:

Editor: Erika Lia

Tags

Artikel Terkait

Terkini