Pemain Timnas Indonesia Putri Diminta Kurangi Sosmed, PSSI Ditagih Jalankan Liga

AYOCIREBON.COM-Warganet bereaksi menanggapi penampilan Timnas Indonesia Putri di Piala Asia Wanita 2022. Pemain Timnas Indonesia Putri diminta kurangi sosmed, PSSI ditagih jalankan liga.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia Putri dipastikan angkat koper dari Piala Asia setelah beroleh hasil minor. Takdir mereka ditentukan cuma lewat 2 laga pembuka.

Pada laga perdana, Indonesia dilumat habis Timnas Australia dengan skor 18-0. Di pertandingan selanjutnya, Garuda Pertiwi dibekuk dengan skor 4-0 oleh Thailand.

Baca Juga: Dicukur Thailand 4-0, Indonesia Putri Samai Rekor Timnas Pria

Sontak warganet bereaksi lewat komentar-komentar mereka. Pemain Timnas Indonesia Putri diminta kurangi sosmed, PSSI ditagih jalankan liga.

Komentar yang menyinggung terkait sosmed salah satunya diutarakan akun @rizkypurbayu. Komentar dilayangkan dalam kolom komentar Instagram PSSI yang berisi unggahan skor pertandingan Indonesia vs Thailand.

"KEBOBOLAN 22 GOL & tanpa memasukkan GOL. Nyari pemain timnas TANPA LIGAnya, nyari yg banyak follower IG & jago main tiktok aja nih?" tulisnya.

Baca Juga: Statistik Indonesia Putri vs Thailand: Lebih dari 50 Persen Operan Tidak Tepat Sasaran

Komentar permintaan untuk mengurangi aktufitas sosmed, ditemukan di unggahan akun Twitter PSSI, dalam cuitan pemilik akun @darmakurnia.

Dia menganggap kekalahan 0-4 yang diderita Timnas Putri terbilang lumayan. Menurutnya, tim yang rajin berlatih dan memiliki liga pun digilas dengan skor yang sama.

"Lumayan, yang ada liga dan dah banyak latihan saja digilas dengan skor yang sama kok. Tetap semangat, perbanyak latihan, kurangi sosmed." demikian @darmakurnia.

Baca Juga: Transfer Bola: Eriksen Ditawari Kontrak 6 Bulan oleh Brentford

Komentar meminta PSSI untuk menjalankan kembali roda kompetisi spek bola wanita di tanah air juga banyak ditemukan. Mereka sama-sama kompak menganggap kompetisi itu penting.

Di luar itu, ada juga yang meminta PSSI mewajibkan setiap klub yang berlaga di Liga 1 untuk memiliki tim putri, sehingga pembinaan bisa berjalan lebih baik.

"Sudah saatnya @PSSI tegas kepada klub Liga 1. Setiap klub harus punya tim putri. Jangan lagi ada dispensasi atau keringanan demi untuk pembinaan pemain putri agar dapat berbicara di kanca internasional. Selain itu PSSI juga harus mempunyai Training Ground yg lengkap," tulis pemilik Twiiter @Doni_TemonKW.