AYOCIREBON.COM – Proses terjadinya Gerhana Bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan Bulan tertutup oleh bayangan Bumi.
Peristiwa ini hanya dapat terjadi ketika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan tepat atau hampir membentuk garis lurus dan Bulan berada dalam fase Bulan purnama.
Jenis dan durasi gerhana Bulan bergantung pada jarak Bulan terhadap simpulnya di orbit.
Bulan yang mengalami gerhana total juga sering disebut blood moon (bulan darah) karena warna kemerahannya.
Warna tersebut merupakan akibat dari cahaya Matahari yang terefraksi oleh atmosfer Bumi dan mencapai permukaan Bulan. Alasan yang sama juga menyebabkan warna kemerahan di langit Bumi saat Matahari terbit dan Matahari terbenam.
Gerhana bulan ini dibagi menjadi 3 jenis yaitu gerhana bulan total, gerhana bulan sebagian dan gerhana bulan penumbra.
Simak berikut penjelasan ke 3 jenis Gerhana Bulan:
1. Gerhana Bulan Total
Gerhana bulan total terjadi ketika seluruh bayangan umbra bumi jatuh menutupi bulan, sehingga matahari, bumi dan bulan berada tepat di satu garis yang sama.
Bulan tidak memiliki cahaya sendiri tetapi bersinar karena permukaannya memantulkan sinar matahari.
Selama gerhana bulan total terjadi, Bumi berada di antara matahari dan bulan dan menghalangi sinar matahari langsung untuk mencapai bulan.
Meskipun bumi menghalangi matahari untuk langsung mencapai permukaan bulan saat gerhana ini terjadi, bulan masih bisa dilihat dengan mata telanjang.
Hal ini disebabkan atmosfer bumi membelokkan sinar matahari dan secara tidak langsung menerangi permukaan bulan.
Artikel Terkait
Contoh Teks Khutbah Gerhana Bulan Lengkap dengan Doanya PDF Tentang Hakikat Fenomena Gerhana
Contoh Teks Khutbah Gerhana Bulan Lengkap dengan Doanya PDF Tentang Tafakur Kebesaran Allah SWT
Catat! Daftar Wilayah yang Dapat Lihat Langsung Gerhana Bulan Total Hari Ini, Puncak Gerhana Jam 18.00 WIB
Dalil Hukum Sholat Gerhana Bulan, Lengkap dengan Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat