AYOCIREBON.COM- Sebagian dunia tengah dilanda gelombang panas, salah satunya di Asia Selatan.
Isu gelombang panas sendiri sempat menyeruak di Indonesia setelah suhu panas melanda tanah air beberapa waktu terakhir.
Namun, BMKG memastikan, suhu panas di Indonesia bukanlah fenomena gelombang panas.
BMKG menerangkan, suhu panas yang diprediksi berlangsung hingga pertengahan Mei 2022 di Indonesia tak lepas dari posisi semu matahari yang mengindikasikan Indonesia akan mulai memasuki musim kemarau.
Sayang, situasi itu tak berlaku di Asia Selatan yang dilanda gelombang panas.
Musim panas ekstrem yang mencengkeram Asia Selatan pada Maret dan April 2022 kini sudah menjadi peristiwa ekstrem yang paling mematikan, mengutip Republika.
Baca Juga: Burung Pipit Berjatuhan di Balai Kota Cirebon, Dokter Hewan Ungkap Kemungkinan Sebabnya
Dampak gelombang panas salah satunya dirasakan di India, ketika tim penyelamat di negara bagian Gujarat menyelamatkan puluhan burung yang kelelahan dan dehidrasi.
Cuaca panas telah membuat sumber air di Gujarat mengering.
Artikel Terkait
WHO Sebut Covid Varian Delta dari India Jenis Paling Kuat
Inilah 5 Manfaat Mengkonsumsi Petai Bagi Kesehatan
Jangan Stres, Dampaknya Buruk Loh terhadap Kesehatan
4 Khasiat dan Manfaat Kelapa Bakar untuk Kesehatan Tubuh
Ellya Khadam, Sang Boneka dari India, Muncul di Google Doodle Hari ini
Viral Dibilang Kayak Polisi India, Bagaimana Tampilan Seragam Baru Satpam Indonesia?
5 Cara Ampuh Menjaga Kesehatan Mental Untuk Hidup Lebih Bahagia