Ini juga menegaskan kembali komitmennya terhadap teknologi penangkapan, pemanfaatan dan penyimpanan karbon / carbon capture, utilisation and storage (CCUS) untuk mencegah gas rumah kaca memasuki atmosfer.
Ini menjanjikan lebih banyak penelitian untuk mendukung proyek demonstrasi skala besar dan penggunaan akuifer dan formasi pembawa minyak untuk menampung CO2 yang diserap.
Pemerintah juga akan mendukung penelitian tentang deep decarbonisation technologies di berbagai sektor industri, termasuk baja, semen, tenaga panas dan pertanian, katanya.
Rencana tersebut yang diterbitkan oleh Kementerian Sains dan Teknologi dan departemen pemerintah lainnya, juga menyerukan lebih banyak kerja sama internasional di bidang iklim dan lingkungan termasuk dengan Amerika Serikat.***
Artikel Terkait
Momen Penting Konferensi Iklim PBB dalam Mengatasi Global Warming
Coca Cola hingga Nestle Diduga Jadi Penyumbang Limbah Plastik Terbesar di Dunia
SpaceX Luncurkan Roket Paling Kuat di Dunia Falcon Heavy Pertama Sejak 2019 di Florida