Ditemukan 22 Shampo Berbahaya yang Bisa Picu Kanker pada Manusia, Unilever Langsung Lakukan Penarikan

- Kamis, 3 November 2022 | 11:16 WIB
Ilustrasi - Unilever menarik 22 shampo dari peradaran karena mengandung zat pemicu kanker (Pixabay)
Ilustrasi - Unilever menarik 22 shampo dari peradaran karena mengandung zat pemicu kanker (Pixabay)

Baca Juga: Pakai 35 Shortcut Multifungsi untuk Microsoft Excel Ini, Auto Gampang Ngerjain Tugas!

16. Tresemme Dry Shampoo Volumizing
17. Tresemme Dry Shampoo Fresh and Clean
18. Tresemme Pro Pure Dry Shampoo
19. Bed Head Oh Bee Hive Dry Shampoo
20. Bed Head Oh Bee Hive Volumizing Dry Shampoo

21. Bed Head Dirty Secret Dry Shampoo22. Bed Head Rockaholic Dirty Secret Dry Shampoo

Penyebab Ditarik

Produk-produk Unilever tersebut ditarik dari peredaran karena kandungan benzena yang melebihi batas.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, CDC, dampak jangka panjang dari paparan benzena dapat mencakup gangguan darah yang mengancam jiwa, kerusakan sumsum tulang, dan kanker, khususnya leukemia.

Baca Juga: UPDATE Info CPNS 2023: 4 Formasi Bocoran yang akan Dibuka, Lulusan Sarjana Ini Banyak Dibutuhkan

Apa Itu Benzena?

Baca Juga: Mengenal Itaewon Korsel, Salah Satu Kawasan Muslim di Korea Selatan

Benzena adalah bahan kimia berupa cairan tidak berwarna atau kuning muda pada suhu kamar. Cairan ini memiliki bau manis dan sangat mudah terbakar.

Benzena menguap ke udara dengan sangat cepat. Benzena hanya larut sedikit dalam air dan akan mengapung di atas air.

Sumber alami benzena termasuk gunung berapi dan kebakaran hutan. Benzena juga merupakan bagian alami dari minyak mentah, bensin, dan asap rokok.

Beberapa industri menggunakan benzena untuk membuat bahan kimia lain yang digunakan untuk membuat plastik, resin, dan nilon dan serat sintetis.

Benzena juga digunakan untuk membuat beberapa jenis pelumas, karet, pewarna, deterjen, obat-obatan, dan pestisida.

Orang yang menghirup benzena tingkat tinggi dapat mengalami tanda dan gejala berikut dalam beberapa menit hingga beberapa jam:

Halaman:

Editor: Lita Andari Susanti

Tags

Artikel Terkait

Terkini