Pemerintah Korea Selatan Tingkatkan Pemantauan Stasiun Bawah Tanah Itaewon setelah Tragedi Pesta Halloween

- Jumat, 4 November 2022 | 18:19 WIB
Pemerintah Korea Selatan meningkatkan pemantauan stasiun kereta api bawah tanah Itaewon setelah tragedi pesta Halloween. (Pixabay / asd14235714)
Pemerintah Korea Selatan meningkatkan pemantauan stasiun kereta api bawah tanah Itaewon setelah tragedi pesta Halloween. (Pixabay / asd14235714)

AYOCIREBON.COM - Korea Selatan meningkatkan pemantauan di stasiun kereta bawah tanah yang ramai setelah tragedi pesta Halloween Itaewon yang menewaskan lebih dari 150 orang di Seoul, kata para pejabat, Jumat (4/11/2022).

Perayaan tahunan di area kehidupan malam yang populer di Itaewon berubah menjadi petaka pada Sabtu malam (29/10/2022), setelah puluhan ribu anak muda yang bersuka ria memadati jalan-jalan sempit dan gang-gang.

Itu adalah acara Halloween pertama dalam tiga tahun yang hampir bebas dari pembatasan COVID-19.

Baca Juga: Perekonomian Korea Selatan Terancam Merosot Buntut Tragedi Pesta Halloween di Itaewon

"Situasi serupa dapat terjadi pada jam sibuk kereta bawah tanah di Itaewon," kata Perdana Menteri Han Duck-soo, mendesak polisi untuk merespons dengan tepat guna mencegah kecelakaan akibat kepadatan yang mungkin terjadi.

“Mulai Jumat polisi akan dikerahkan ke stasiun kereta bawah tanah di ibu kota untuk bergabung dengan pejabat metro dalam kegiatan pengendalian massa,” kata perdana menteri.

Komisaris Jenderal Polisi Nasional Yoon Hee-keun pada hari Selasa mengakui pengendalian massa di lokasi bencana itu tidak memadai.

Baca Juga: Heboh Surat Ancaman Bom di Konser NCT 127 Nanti Malam, Polisi Pastikan Konser Tetap Berjalan

Ia pun mencatat polisi telah menerima banyak laporan yang memperingatkan kemungkinan kecelakaan pada malam lonjakan.

Menurut penyelenggara peringatan tragedi pesta halloween Itaewon, sebuah kelompok sipil yang telah mengadakan demonstrasi mingguan, menentang pemerintahan Yoon Suk-yeol menggelar nyala lilin pada Sabtu malam untuk mengenang para korban.***

Editor: Rohmana Kurniandari

Tags

Artikel Terkait

Terkini