Menurut data yang dikumpulkan oleh grup Swiss IQAir, New Delhi telah menjadi ibu kota paling tercemar di dunia selama empat tahun terakhir.
Data dari Google Trends menunjukkan lonjakan pencarian 'pemurni udara' dalam beberapa hari terakhir di kota, karena penduduk mencari cara untuk menghirup udara yang lebih bersih.
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia India meminta kepala sekretaris negara bagian Punjab, Haryana, Uttar Pradesh dan Delhi untuk memberikan rincian pada Kamis tentang langkah-langkah yang diambil untuk memerangi tingkat polusi udara India yang mengkhawatirkan.***
Artikel Terkait
Coca Cola hingga Nestle Diduga Jadi Penyumbang Limbah Plastik Terbesar di Dunia
SpaceX Luncurkan Roket Paling Kuat di Dunia Falcon Heavy Pertama Sejak 2019 di Florida
China Janjikan High Tech dalam Mengatasi Masalah Iklim dan Lingkungan
Ditemukan 22 Shampo Berbahaya yang Bisa Picu Kanker pada Manusia, Unilever Langsung Lakukan Penarikan
AS Tarik 22 Shampo Unilever dari Perdaran, SFDA Arab Saudi Ketar-ketir hingga Keluarkan Peringatan
Daftar 22 Shampo Unilever yang Ditarik di AS, Produk Sampo Kering Sudah Ada di Indonesia ? Ini Kata BPOM RI
China Tuding Amerika Serikat Dalang Rusaknya Hubungan Iklim: Harus Tanggung Jawab
Pemerintah Korea Selatan Tingkatkan Pemantauan Stasiun Bawah Tanah Itaewon setelah Tragedi Pesta Halloween
COP 27: Tuntutan Beberapa Negara dan Aliansinya kepada Negara – Negara Kaya!
Kantor Ditutup Sementara, Twitter Beritahu Pemecatan Karyawan Lewat Email