AYOCIREBON.COM -- Aksi pembakaran kitab suci Al Quran oleh politikus Swedia Rasmus Paludan kembali menghebohkan dunia.
Kelompok anti Islam bernama Stram Kurs atau gerakan garis keras sayap kanan Swedia yang diprakarsai Rasmus Paludan, lagi-lagi berulah dengan membakar Al Quran tepat di depan Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia.
Hal ini didukung dengan aksi protes warga Swedia yang tergabung dalam gerakan Stram Kurs karwna menentang Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan tawaran Swedia untuk masuk NATO yang diatur oleh Kurdish Democratic Society Center di Norra Bantorget, Stockholm, Swedia.
Aksi protes ini juga diprakarsai oleh aktivis ekstrimis Swedia, Rasmus Paludan. Rasmus pun juga dikenal sebagai tokoh pembakar Al Quran yang sering ditentang pemerintah Swedia dan beberapa kali dihukum atas aksi ekstrim nya tersebut.
Berikut profil Rasmus Paludan pembakar Al Quran di Swedia melansir dari Suara.com.
Rasmus Paludan adalah seorang politisi yang penuh dengan kontroversi. Gerakan ekstrimusnya ternyata membuatnya terpilih sebagai pemimpin dari Stram Kurs, kelompok sayap kanan di Swedia yang terkenal dengan anti-Islam.
Latar belakang keluarganya yang merupakan imigran Swedia ternyata tidak membuat Rasmus awas diri. Ia malah menjadi salah satu orang yang vokal akan aksi menolak imigran di Swedia, terkhususnya imigran yang berasal dari negara negara Islam.
Baca Juga: Hati-Hati Penipuan! Begini Cara Identifikasi Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Secara Benar dan Resmi
Lulusan fakultas hukum ini sebelumnya juga bekerja sebagai pengacara dan dosen di salah satu universitas di Swedia.
Aksi pembakaran Al Quran yang dilakukan Rasmus Sabtu, (19/01/2023) di depan Kedubes Turki untuk Swedia tersebut bukanlah aksi pertama kalinya.
Rasmus tercatat pernah juga melakukan aksi bakar Al Quran pada tahun 2019 dan 2022 lalu. Tepatnya pada 14 April 2022 lalu, kelompok Stram Kurs secara terang ternagan menyiarkan secara langsung video streaming Paludan membakar Al-Qur'an di berbagai kota di Swedia dan berencana terus menggelar aksi serupa.
Tur "bakar Al Quran" yang dipimpin oleh Rasmus ini pun mendapat kecaman dari banyak pihak, termasuk pemerintah Swedia sendiri.
Baca Juga: Mengejutkan! Aktor Pemain Film ‘Wednesday’ Percy Hynes White Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
Artikel Terkait
Samsung Galaxy A14 5G dan Samsung Galaxy A24 5G Diluncurkan, HP Samsung Terbaru RAM 8 GB Harga di Bawah 5 Juta
Fajar/Rian Comeback Kontra Korea, Berikut Jadwal India Open 2023 Hari Ini serta Link Nonton Langsung Gratis
Kazakhstan Tidak Lagi Mengizinkan Masa Tinggal Tak Terbatas untuk Orang Rusia
Hujan Badai di California Renggut 20 Korban Jiwa, Presiden Joe Biden Umumkan Situasi Darurat
Tunggu Waktu yang Tepat! Jepang akan Segera Buat Rencana untuk Dukung Ukraina
Fenomena Alam Danau dan Sungai Dadakan Muncul di Gurun Arab Saudi, Warga Heboh Datangi TKP
Prediksi Skor Man City vs Tottenham Liga Inggris 20 Januari 2023 Lengkap Bursa Taruhan dan Prediksi Line Up
Link Live Streaming Liga Inggris Hari Ini beserta Jadwal Bigmatch Liverpool vs Chelsea
Rasis! Politisi Partai Sayap Kanan Swedia Rasmus Paludan Kembali Bakar Al Quran
Mengejutkan! Aktor Pemain Film ‘Wednesday’ Percy Hynes White Diduga Lakukan Pelecehan Seksual