AYOCIREBON.COM -- Materi khutbah Jumat singkat, padat, dan jelas menjelang peringatan Isra Miraj 1443 mengangkat tema cara bagaimana menghadirkan Rasulullah SAW dalam kehidupan umatnya.
Salah satu rukun pelaksanaan Sholat Jumat yaitu didahului dengan dua khutbah yang dilakukan sebelum sholat.
Perlu diketahui, khutbah Jumat memiliki dua bagian yakni khutbah pertama dan khutbah kedua yang dipisah dengan duduk.
Menjelangan peringatan Isra Miraj yang jatuh pada 28 Februari 2022, alangkah baiknya khutbah pada Sholat Jumat mengangkan tema seputar peristiwa suci tersebut.
Berikut ini materi khutbah Jumat singkat, padat, dan jelas bertajuk "Cara Menghadirkan Rasulullah SAW" mengutip dari NU Online.
Khutbah I
الْحَمْدُللهِ الْقَوِيّ سُلْطَانُهْ. اَلْوَاضِحِ بُرْهَانُهْ. اَلْمَبْسُوْطِ فِى الْوُجُوْدِ كَرَمُهُ وَاِحْسَانُهْ. تَعَالَى مَجْدُهُ وَعَظُمَ شَانُهْ. خَلَقَ الْخَلْقَ لِحِكْمَهْ. وَطَوَى عَلَيْهَاعِلْمَهْ. وَبَسَطَ لَهُمْ مِنْ فَائِضِ الْمِنّةِ مَاجَرَتْ بِهِ فِى اَقْدارِهِ الْقِسْمَهْ. أَشْهَدُ أَنْ لَّا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لاَ نَبِيَّ بَعْدَه. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ.
اَمَّا بَعْدُ فَيَاأَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ. اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. وَمَا كَانَ ٱللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمۡ وَأَنتَ فِيهِمۡۚ وَمَا كَانَ ٱللَّهُ مُعَذِّبَهُمۡ وَهُمۡ يَستَغفِرُونَ
Baca Juga: Tafsir Ibnu Katsir tentang Peristiwa Isra Miraj Rasulullah SAW
Ma’asyiral muslimin Jamaah Jumat rahimakumullah,
Alhamdulillah pada kesempatan Jumat yang mulia ini, kita masih diberikan rahmat, hidayah, serta inayah oleh Allah swt sehingga kita masih bisa mengungkapkan rasa syukur dengan melaksanakan rangkaian ibadah shalat Jumat di masjid ini dalam keadaan sehat wal ‘afiat.
Sebagai wujud rasa syukur kita kepada Allah swt, marilah kita senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita dengan sebenar-benar keimanan dan sebaik-baik ketakwaan, minimal dengan cara imtitsâlu awâmirillâh wajtinâbu nawâhîhi, yaitu menjalankan apa pun yang diperintahkan oleh Allah swt dan berupaya dengan sungguh-sungguh menjauhi apa pun yang dilarang-Nya.
Sebab dengan jalan takwa inilah Allah menjanjikan kemuliaan bagi hamba-hamba-Nya, sebagaimana terfirman dalam al-Qur’an:
إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ
Artinya: "Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu" (QS Al-Hujurat: 13)
Artikel Terkait
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Larangan Mencaci Agama Lain
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Teguhkan Keyakinan Bahwa Allah Pencipta Segala Sesuatu
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Menjaga Kebersihan Sebagian dari Iman
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Jadikan Segala Aktivitas Bernilai Ibadah
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Allah SWT Ada Tanpa Tempat
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Memetik Hikmah dari Peristiwa Isra Miraj
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Hati-hati Istidraj, Jebakan Kenikmatan yang Membinasakan
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: 4 Pelajaran dalam Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW
Materi Khutbah Jumat Isra Miraj Singkat Padat: Nilai Iman Diukur dari Besarnya Cinta kepada Rasulullah SAW
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Isra Miraj dan Pembersihan Hati Manusia