AYOCIREBON.COM -- Materi khutbah Jumat singkat, padat, dan jelas kali ini mengangkat tema seputar bulan Ramadhan.
Salah satu rukun pelaksanaan Sholat Jumat yaitu didahului dengan dua khutbah yang dilakukan sebelum sholat.
Perlu diketahui, khutbah Jumat memiliki dua bagian yakni khutbah pertama dan khutbah kedua yang dipisah dengan duduk.
Berikut ini materi khutbah Jumat singkat, padat, dan jelas bertajuk "Puasa dan Pesan Tentang Kesederhanaan" mengutip dari NU Online.
Khutbah I
لْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ فَضَّلَ أَوْقَاتَ رَمَضَانَ عَلَى غَيْرِهِ مِنَ الْأَزْمَانِ، وَأَنْزَلَ فِيْهِ الْقُرْآنَ هُدًى وَّبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ، أَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَأَشْكُرُهُ وَأَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ نَبِيَّنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ يَخُصُّ رَمَضَانَ بِمَا لَمْ يَخُصَّ بِهِ غَيْرَهُ، اَللَّهُمَ فَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ، اَلَّذِيْنَ آثَرُوْا رِضَا اللهِ عَلَى شَهَوَاتِ نُفُوْسِهِمْ، فَخَرَجُوْا مِنَ الدُّنْيَا مَأْجُوْرِيْنَ، وَعَلَى سَعْيِهِمْ مَشْكُوْرِيْنَ، وَسَلِّمْ تَسْلِيْماً كَثِيْراً إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ .فَيَا عِبَادَ اللهِ، أُوْصِيْنِىْ نَفْسِيْ وَاِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِىْ كِتَابِهِ الْكَرِيمْ، يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ. اَمَّا بَعْدُ
Pada Jumat Ramadhan kali ini, kata yang paling tepat terlontar dari lisan kita adalah “alhamdulillah”. Patut kita syukuri bahwa kita masih berjumpa dengan bulan paling agung dan berlipatnya keutamaan-keutamaan di dalamnya.
Betapa banyak orang-orang yang tahun lalu bersuka cita merayakan lebaran, tapi sekarang sudah terbujur di liang kuburan.
Kita pun tidak pernah tahu, kapan kita semua bakal menyusul mereka: setelah Ramadhan tahun ini ataukah di dalam Ramadhan ini? Yang bisa kita lakukan adalah memaksimalkan ikhtiar ibadah kita dalam setiap hari, setiap jam, setiap detik, pada bulan suci ini.
Hadirin hafidhakumullâh,
Dalam setiap literatur keagamaan kita hampir selalu dijumpai bahwa definisi puasa adalah al-imsâk, yang berarti menahan.
Dalam ilmu fiqih, al-imsâk dimaknai sebagai menahan makan dan minum dan hal-hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Di dunia tasawuf, al-imsâk memiliki arti lebih dalam lagi, yakni menahan dari setiap hal yang membuat seorang hamba lalai dari Allah.
Baca Juga: Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Menghidupkan Spirit Ramadhan Sepanjang Masa
Puasa adalah momentum penjernihan jiwa, penyucian batin, dan taqarrub kepada Allah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Artikel Terkait
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Keutamaan Nisfu Syaban
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Persiapan Rohani Menyambut Ramadhan
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Yang Sering Dilupakan di Bulan Syaban
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Hikmah dan Berkah Bulan Ramadhan
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Marhaban Ya Ramadhan!
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Hal yang Sering Dilupakan di Bulan Syaban
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Pesan Damai Bulan Ramadhan
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Menghidupkan Spirit Ramadhan Sepanjang Masa
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Lima Harapan Pegiat Ramadhan
Materi Khutbah Jumat Singkat Padat: Lima Keistimewaan bagi Umat Islam di Bulan Ramadhan