AYOCIREBON.COM - Jelang Ramadhan muncul berbagai pertanyaan tentang mandi junub.
Mulai dari tata cara, bacaan niat hingga berbagai hal yang membuat mandi junub tidak sah.
Di artikel ini akan dibahas tentang 6 hal yang membuat mandi junub tidak sah.
Sebelum membahas hal itu, perlu diketahui terlebih dahulu apa itu mandi junub?
Mandi junub atau mandi wajib sendiri merupakan mandi yang dilakukan untuk menghilangkan hadas-hadas besar.
Baca Juga: Kata Kepala KCD X Ambar Soal Penghapusan Dapodik Milik Guru Sabil Pengkritik Ridwan Kamil
Baca Juga: Ketua DK LPS: Jatuhnya SVB dan Signature Bank Tidak Berpengaruh Langsung Terhadap Perbankan Nasional
Seseorang diwajibkan untuk melakukan mandi wajib, seperti selesai menstruasi, usai berhubungan badan, mengeluarkan air mani dengan sengaja maupun tidak sengaja, mimpi basah, melahirkan, dan orang yang meninggal.
Berikut ada beberapa hal yang menyebabkan mandi wajib dinilai batal atau tidak sah :
1. Tidak membaca niat
Niat merupakan hal terpenting dalam melakukan segala hal. Begitu pun saat mandi wajib, jika tidak membaca niat maka mandi wajib yang dilakukan menjadi tidak benar. Inilah yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa. Cara membaca doa niat mandi wajib pun dilakukan dalam hati atau tidak bersuara.
Berikut bacaan niat mandi junub atau mandi wajib.
Niat mandi junub usai berhubungan suami istri, keluar air mani, mimpi basah:
Nawaitul Ghusla Liraf'il Hadatsil Akbari Fardhan Lillaahi Ta'aala.
Artikel Terkait
Niat Mandi Junub setelah Haid, Nifas, dan Berhubungan Badan, Jangan Sampai Salah !
Niat Mandi Wajib Pria, Lengkap Beserta Arti dan Tata Cara Mandi Junub
Tata Cara Mandi Wajib Junub Bagi Pria di Hari Jumat, Lengkap dengan Niat Mandi Junub
6 Faktor Penyebab Mandi Junub Tidak Sah
Pengantin Baru Wajib Tahu! Ini Cara Mandi Junub setelah Berhubungan Badan, Berikut Bacaan Niat dan Sunnahnya