Wanita Selesai Haid Belum Mandi Wajib Bolehkah Langsung Puasa Ramadhan? Simak Penjelasan Ulama Berikut

AYOCIREBON.COM - Sejumlah perempuan mungkin bertanya-tanya apakah ia diperbolehkan langsung berpuasa saat sudah selesai haid tapi belum mandi wajib. 

Mandi wajib atau mandi junub sangat penting bagi umat Muslim sebelum menjalankan ibadah. 

Umat Muslim diwajibkan mandi wajib atau junub untuk menyucikan diri dari segala kotoran atau najis yang menempel di badan. 

Seperti perempuan yang diharuskan mandi wajib setelah haid atau mentruasi selesai. 

Baca Juga: Dianggap Sepele, Ini Hal yang Bisa Buat Mandi Junub Tidak Sah, Berikut Tata Cara Mandi Wajib

Nah, jika haid sudah selesai tapi belum mandi wajib apakah boleh langsung berpuasa? 

Pertanyaan ini banyak dilontarkan para wanita karena enggan mandi di pagi hari sebelum sahur atau sebelum imsak. Alhasil tidak jarang yang memilih lakukan mandi wajib atau mandi junub setelah azan subuh.

Mengutip NU Online, mayoritas ulama mengatakan perempuan dilarang beribadah hingga berhubungan badan saat haid sampai ia melakukan mandi wajib, yaitu cara untuk bersuci atau membersihkan diri dari hadas besar. 

Hadas besar ini meliputi haid, nifas atau keluarnya darah setelah melahirkan, keluarnya sperma yang disengaja atau keluarnya cairan dari lubang vagina, dan keadaan tubuh melakukan hubungan suami istri atau berjimak.

Baca Juga: Raffi Ahmad Disebut Artis R dalam Kasus Pencucian Uang Rafael Alun, Begini Komentar Nagita Slavina

Namun ada satu larangan yang tetap boleh dilakukan perempuan, selesai haid tapi belum mandi wajib yaitu berpuasa.

Hal ini sesuai dengan penjelasan Imam ar-Ramli dalam Nihayatul Muhtaj.

Dalam penjelasannya disebutkan suami dilarang menggauli istrinya saat sedang haid, termasuk saat belum bersuci dengan mandi wajib. Tapi aturan ini tidak berlaku jika perempuan tersebut puasa.

“Ketika telah berhenti darah haid atau nifas namun belum bersuci, tidak halal bagi perempuan kecuali ibadah puasa,” ungkap Imam ar-Ramli.