Bacaan Doa saat Kendaraan Mogok di Jalan lengkap dengan Tulisan Latin dan Artinya

AYOCIREBON.COM - Berikut ini bacaan doa saat kendaraan mogok di jalan.

Hal yang paling menyebalkan saat sedang berkendara adalah mogok.

Terlebih saat tengah berkendara sendiri dan di malam hari. Tentu mogok kendaraan menjadi sangat menyebalkan dan menyedihkan.

Namun jangan panik, selain meminta pertolongan kepada manusia kamu juga dianjurkan untuk membaca doa saat kendaraanmu mogok di jalan.

Baca Juga: Wajah Memelas Lina Mukherjee Saat Diamankan Bukan Akting, Alami Intimadasi dari Seseorang?

Baca Juga: Finalis Indonesian Idol Terjun ke Partai Politik, Dulu Dikenal Gadis Tomboy?

Doa Ketika Kendaraan Mogok di Jalan

Diriwayatkan dalam sebuah kitab karya Ibnu Sunni dari Abdullah bin Mas’ud Radiyallahu anhu (RA), Rasullullah SAW mengajarkan doa saat mengalami mogok di jalan. Berikut adalah bacaan doanya:

Yaa ibaadallaahi ahbisuu, yaa ibaadallaahi ahbisuu fa inna lillaahi ‘azza wajalla fil ardli haashiran sayahbisuhu.

Artinya: “Wahai hamba Allah, tahanlah diri kalian. Wahai hamba Allah, tahanlah diri kalian. Sesungguhnya Allah memiliki penahan yang menahannya.”

Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hikayat dari seorang guru terkemuka. Suatu ketika kendaraan yang pernah ia naiki mogok bersama dengan rombongan. Kendaraan itu tidak mampu berjalan lagi. Kemudian, guru itu membaca doa yang diajarkan oleh Nabi. Lalu beberapa saat kemudian kendaraan tersebut dapat berjalan kembali.

Dalam riwayat lain juga disebutkan doa yang dapat dipanjatkan saat kendaraan mogok. Hal ini dijelaskan dalam kitab Ibnu Sunni dari Sayid al-Jalil, yang sudaj disepakati kemuliaannya, hafalannya, ilmu agamanya, wara’nya kesucian dan juga keahliannya, yaitu dari Abu Abdillah Yunus bin Ubad bin Dinar al-Basyir, salah satu orang tabiin yang masyhur, ia pernah berkata:

“Tidaklah seorang berhadapan dengan kendaraan yang susah berjalan lalu membacakan pada telinganya: Afaghaira diinillaahi yabghuuna wa lahu aslama man fis samaa-waati wal ardli thau’an wa karhan wa ilahi yurja’uun.”

Artinya: “Maka apabila mereka mencari agama selain agama Allah, padahal pada-Nya lah berserah diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa, dan hanya kepada Allah-lah tempat mereka kembali.”