AYOCIREBON.COM - Jumlah korban bencana alam gempa bumi dan tanah longsor di Cianjur, Jawa Barat, terus bertambah.
Seperti yang diketahui, pada Senin, 21 November 2022 kemarin wilayah Cianjur, Jawa Barat mengalami bencana alam gempa bumi dengan kekuatan 5,6 skala richter.
Wilayah Desa Cijedil Kecamatan Cugenang menjadi daerah terdampak paling terparah, karena merupakan pusat gempa.
Bahkan di daerah tersebut gempa juga menyebabkan terjadinya tanah longsor yang banyak memakan korban jiwa.
Baca Juga: Bantu Korban Gempa Cianjur, bank bjb syariah Salurkan Dana CSR dan Kebutuhan Pokok
Dikutip AyoJakarta.com dari kanal Youtube Tv One News pada (25/11/22), Kepala BNPS Letjen TNI Suharyanto kembali memberikan informasi update terbaru mengenai jumlah korban gempa bumi dan tanah longsor di Cianjur, Jawa Barat.
Kepala BNPS Suharyanto mengumumkan, jika hari ini telah dilakukan pencarian dan kembali menemukan 2 jenazah di daerah longsoran.
“Setelah tadi dilakukan pencarian yang ditemukan bukan 7 tapi ada 9 jenazah yang merupakan pelintas atau warga di luar Cugenang,’ kata Suharyanto.
Sebelumnya Kepala BNPS Suharyanto menginformasikan jika jumlah warga Desa Cijedil Kecamatan Cugenang yang masih belum ditemukan akibat bencana tersebut sejumlah 32 orang.
Artikel Terkait
Profil Roberth Rouw, Pimpinan Komisi V DPR RI yang Tertawakan Gempa Cianjur
Wakil Ketua Komisi V DPR Roberth Rouw Bercanda saat Gempa Cianjur, Warganet: RIP Etika
PMI Kota Cirebon Hadir Beri Dukungan Psikologi Bagi Anak-Anak Pasca Gempa Cianjur
PMI Cianjur Buka Posko Darurat Bencana Gempa, Diperlukan Logistik untuk 30 Hari
Cianjur Kembali Diguncang Gempa pada Jumat Pagi, BMKG: Getaran Terasa hingga Cipanas
Lesti Kejora Dikabarkan Sumbang Rp 500 Juta untuk Korban Gempa Cianjur, Bukti Tak Bangkrut?