Ibadah 10 Hari Terakhir Ramadhan untuk Perempuan Haid

- Jumat, 22 April 2022 | 00:13 WIB
Ibadah 10 Hari Terakhir Ramadhan untuk Perempuan Haid (Mohammed Nohassi/Unsplash)
Ibadah 10 Hari Terakhir Ramadhan untuk Perempuan Haid (Mohammed Nohassi/Unsplash)

AYOCIREBON.COM - Ibadah di dalam Islam, ada banyak ragam jenisnya, tak terkecuali ibadah 10 hari terakhir Ramadhan untuk perempuan haid.

Jamak diketahui bahwa 10 hari Ramadhan merupakan momen berburu pahala dan keberkahan bagi umat Islam di seluruh dunia.

Sebagian besar pendapat bahkan menyatakan bahwa malam Lailatul Qadar kemungkinan besar turun di 10 hari terakhir Ramadhan, meskipun kapan waktu turunnya Lailatul Qadar ini sepenuhnya adalah rahasia Allah.

Baca Juga: Panduan Lengkap Bacaan dan Tata Cara Itikaf 10 Hari Terakhir Ramadhan

Lantas, bagaimana kaum perempuan yang sedang haid di 10 hari terakhir Ramadhan beroleh keutamaan? Adakah ibadah yang dapat dilakukan?

Pertanyaan mengenai amalan ibadah di 10 hari terakhir Ramadhan, termasuk itikaf, juga kesempatan menjemput malam Lailatul Qadar bagi perempuan haid kerap mengemuka.

Baca Juga: Kapan 10 Hari Terakhir Ramadhan 2022? 22 atau 23 APRIL?

Ketua Forum Ulama Umat Islam (FUUI), Ustaz Athian Ali, mengatakan, persoalan itu sering menjadi bahan pertanyaan jamaah ibu-ibu pengajian di tempat beliau memberi ceramah.

“Saya sering ditanya ibu-ibu pengajian, bagaimana kalau pada sepuluh malam terakhir Ramadhan itu sedang haid. Siangnya tidak shaum, malamnya tidak tarawih, tidak sholat, tidak tadarus, juga tidak iktikaf. Apa yang bisa mereka dapat?” kisah Ustaz Athian dilansir dari Republika.

Baca Juga: 4 Keutamaan Itikaf 10 Hari Terakhir Ramadahan

Dia mengatakan bahwa kebanyakan ulama tidak mengizinkan perempuan untuk melakukan iktikaf. Selanjutnya, bila perempuan itu iktikaf, dia tidak bisa membaca doa malam atau membaca al Quran. Sebagian ulama melarang wanita yang sedang haid untuk menyentuh mushaf al Quran.

Baca Juga: BACAAN NIAT ITIKAF 10 Hari Terakhir Ramadhan, Raih Kemuliaan Lailatul Qadar

Tapi, kata Ustaz Athian, bukan berarti Islam mengurangi peluang perempuan masuk surga. Sebabnya, masih banyak kesempatan lain untuk beribadah.

Perempuan haid mungkin tidak mendapatkan Lailatul Qadar melalui iktikaf atau shalat, tetapi dia bisa melakukan ibadah lainnya. Katakanlah, bersedekah, memberi makan orang miskin atau anak yatim.

Baca Juga: 10 Hari Terakhir Ramadhan 2022 Kapan?

Halaman:

Editor: Hengky Sulaksono

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Terkini