Bacaan Doa Rasulullah SAW Saat Lailatul Qadar

- Minggu, 24 April 2022 | 00:30 WIB
Ilustrasi Lailatul Qadar (ELG21/pixabay)
Ilustrasi Lailatul Qadar (ELG21/pixabay)

AYOCIREBON.COM - Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan dalam 10 hari terakhir Ramadhan, termasuk dalam rangka menyambut Lailatul Qadar.

Salah satu amalan sederhana yang dapat dilaksanakan adalah dengan melafalkan bacaan Doa Rasulullah saat Lailatul Qadar.

Bacaan Doa Rasulullah saat Lailatul Qadar ini dapat diamalkan pada 10 hari terakhir Ramadhan, merujuk pada jatuhnya malam seribu bulan atau Lailatul Qadar.

Baca Juga: Bacaan Doa 10 Hari Terakhir Ramadhan dari Rasulullah

Dilansir dari NU Online, Rasulullah disebut selalu memperbanyak amalan ibadahnya pada 10 hari terakhir Ramadhan. Sebabnya, tidak ada yang tahu kapan Lailatul Qadar diturunkan Allah SWT.

‘Aisyah mengatakan, “Saat memasuki sepuluh akhir Ramadhan, Rasulullah SAW fokus beribadah, memperbanyak ibadah di malam hari, dan membangunkan keluarganya untuk beribadah,” (HR Al-Bukhari).

Baca Juga: Bacaan Zikir 10 Hari Terakhir Ramadhan

Hadits yang diriwayatkan Al Bukhari dijadikan Ibnu Bathal sebagai landasan bahwa Lailatul Qadar terdapat pada 10 hari terakhir Ramadhan.

Sementara Abu Ishaq al-Syirazi, dalam kitabnya At-Tanbih menuliskan:

ويطلب ليلة القدر في جميع شهر رمضان وفي العشر الأخير أكثر وفي ليالي الوتر أكثر وأرجاها ليلة الحادي والعشرين والثالث والعشرين ويستحب أن يكون دعاؤه فيها اللهم انك عفو تحب العفو فاعف عني 

Terjemahannya, “Dianjurkan mencari Lailatul Qadar di setiap malam Ramadhan, terutama malam 10 akhir dan malam ganjil. Lailatul Qadar paling sering diharapkan terjadi pada malam 21 dan 23. Saat malam Lailatul Qadar disunnahkan membaca doa, ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’ (Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku).”

Baca Juga: 10 Hari Terakhir Ramadhan 2022, Daftar Hari Ganjil Lailatul Qadar

Dalam penggalan isi kitab At-Tanbih itu disebut bahwa Lailatul Qadar diharapkan terjadi pada 21 dan 23 Ramadhan. Para ulama berpendapat bahwa Lailatul Qadar bisa saja hadir pada malam ganjil 10 hari terakhir Ramadhan.

Dalam hadits riwayat Ahmad disebutkan, “Siapa yang mendirikan (memperbanyak ibadah) pada malam Lailatul Qadar atas dasar keimanan dan keikhlasan, maka dosanya diampuni, baik yang berlalu maupun yang akan datang.”

Doa Lailatul Qadar Rasulullah SAW

Halaman:

Editor: Hengky Sulaksono

Sumber: NU Online

Tags

Artikel Terkait

Terkini

THR Karyawan Swasta Kapan Cair? Ini Jadwalnya

Jumat, 31 Maret 2023 | 18:05 WIB