JAKARTA, AYOCIREBON.COM -- Umat muslim dianjurkan mengumandangkan azan dan iqomah di telinga bayi. Banyak sekali hadits tentang anjuran itu antara lain dari Husein bin Ali Ra dari Nabi SAW, beliau bersabda.
"Siapa saja yang dikaruniai seorang bayi lalu dia mengumandangkan adzan di telinga kanannya dan iqomat di telinga kirinya, maka bayi itu akan dijauhkan dari Ummush Sibyan."
Ibnul Qayyim al-Jauziyyah dalam bukunya Fiqih Bayi, yang dikutip Republika, mengatakan Ummush Sibyan adalah jin perempuan, ada pula yang mengatakan apa saja yang menakutkan anak.
AYO BACA : Doa Setelah Adzan dan Bacaan Menjawab Adzan
"Ada lagi yang mengatakan angin yang mengenai anak-anak dan membuat mereka sakit," kata Ibnul Qayim.
Adapun rahasia mengazankan bayi kata Ibnul Qayyim agar yang pertama-tama mengetuk pendengaran anak manusia adalah kalimat yang memuat keagungan dan kebesaran Ilahi. Apalagi dalam kalimat azan ada syahadat yang merupakan jalan yang pertama-tama harus ditempuh untuk menganut agama Islam.
"Jadi, dengan azan seolah-olah mengajarkan kepada si bayi tentang syiar Islam pada saat bayi itu baru memasuki dunia seperti dia kelak diajari mengucapkan kalimat tauhid ketika hendak keluar," katanya.
AYO BACA : 200 Nama Bayi Laki-laki Unik A-Z dari Bahasa Sansekerta dan Artinya
Ibnul Qayim menegaskan, tidak perlu dipungkiri, pengaruh azan akan sampai ke dalam hati si bayi. Dia akan terpengaruh dengannya meskipun bayi itu belum tahu apa-apa
"Faedah lain dari mengazankan bayi, lahirnya setan yang menghindar dari kalimat azan karena sebelum itu setan memang selalu mengintai bayi itu sampai dia lahir," katanya.
Selanjutnya dia akan selalu berusaha menyertainya untuk menguji dan memberinya berbagai bencana, jika memang ditakdirkan dan dikehendaki Allah. Biarlah setan dari bayi itu mendengar sesuatu yang membuatnya lemah dan marah pada saat pertama kali hendak mendekati anak manusia.
Masih ada lagi makna azan ditelinga bayi, yaitu agar seruan yang terkandung di dalam azan, yaitu seruan kepada Allah kepada agama Islam, dan beribadah kepada-nya mendahului seruan setan. Begitu pula, agar fitrah Allah , dengan anak manusia diciptakan, mendahului penyimpangan dan pengalihan yang diupayakan setan.
"Tentu saja masih banyak lagi hikmah lainnya," kata Ibnu Qayim.
AYO BACA : Cara Buat Slime Bahan Tepung, Lem, dan Bedak Bayi